Ilustrasi simbol atom dan bom nuklir Iran. /Reuters/Dado Ruvic



PIKIRAN RAKYAT – Pejabat Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengatakan bahwa Iran mampu membuat fisil bom nuklir hanya dalam 12 hari. Pernyataan mengejutkan tersebut disampaikan Sekretaris Kebijakan Pertahanan Amerika Serikat, Colin Kahl, saat menghadiri rapat dengar pendapat bersama parlemen setempat pada Rabu, 1 Februari 2023.

Saat itu, anggota Parlemen dari Partai Republik mencecar Colin Kahl ihwal masuknya kembali Amerika Serikat ke dalam lembaga pertahanan di timur tengah yakni Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA).

“Karena kemajuan nuklir Iran sudah sangat mengkhawatirkan sejak kami keluar dari JCPOA. Pada 2018 yang lalu, ketika pemerintahan terdahulu memutuskan untuk keluar dari JCPOA, Iran hanya mampu membuat fisil nuklir dalam 12 bulan, saat ini negara tersebut mampu memproduksinya dalam 12 hari,” kata Colin Kahl.

Kemajuan kemampuan produksi bom nuklir Iran membuat Amerika Serikat harus segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjamin keamanan dalam negeri dan dunia internasional.

“Jadi saya pikir, jika kami bisa mengatasinya lewat diplomasi dan menjatuhkan sanksi pada program nuklir mereka, hal tersebut (bisa menjadi) pilihan yang paling baik sejauh ini, tetapi JCPOA saat ini tengah dibekukan,” kata Colin Kahl menambahkan.

Dikatakan lebih jauh, Departemen Pertahanan Amerika Serikat sudah mencoba untuk memastikan kemapuan nuklir Iran berkali-kali, Kendati demikian, Colin Kahl belum bisa memastikan kemampuan Iran dalam memproduksi bom atom melalui teknologi yang dimiliki oleh negara tersebut.

Sebelumnya, di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump ketika itu, Iran sudah membuat kesepakatan dengan Amerika Serikat untuk menghentikan program nuklir dengan imbalan diangkatnya sanksi ekonomi atas negara asal Khomeini Ayatollah itu.

Kendati demikian, Donald Trump kembali menjatuhkan sanksi usai mendapat desakan dari Israel dan Uni Eropa soal dugaan ambisi Iran yang mengancam kedaulatan Israel di Timur Tengah meski tuduhan tersebut ditolak mentah-mentah Teheran.

Saat ini Pemerintahan Joe Biden terus berupaya untuk meraih kesepakatan kembali bersama Iran agar negara tersebut benar-benar menghentikan program nuklir yang tengah dijalankan. Upaya diplomasi yang terus dilakukan Joe Biden belum membuahkan hasil.***

 

Editor: Akhmad Jauhari

Pikiran-rakyat.com / 1 Maret 2023, 07:12 WIB

Sumber: https://www.pikiran-rakyat.com/internasional/pr-016347887/amerika-serikat-klaim-iran-bisa-membuat-bahan-bom-nuklir-hanya-dalam-12-hari?page=2

Sumber : Pikiran Rakyat

Tags : Bom Nuklir

Komentar


Daftar Komentar


- 0 -