Foto: Presiden Rusia Vladimir Putin mengamati setelah menerbangkan pesawat pembom strategis berkemampuan nuklir Tu-160M yang dimodernisasi, di Kazan, Rusia 22 Februari 2024. (via REUTERS/SPUTNIK)
NEWS - Thea Arbar, CNBC Indonesia
29 February 2024 21:40
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan NATO akan risiko perang nuklir dalam pidatonya di depan parlemen Rusia. Ia mengatakan Rusia akan melawan dan "mengalahkan" NATO di wilayah mereka sendiri terhadap ancaman ekspansi, yang diperingatkan dapat memicu perang nuklir.
"Mereka bersiap untuk menyerang wilayah kami dan menggunakan kekuatan terbaik yang paling efektif untuk melakukannya," kata Putin, seperti dikutip Guardian pada Kamis (29/2/2024).
"Tapi kita ingat nasib mereka yang mencoba menyerbu wilayah kita dan tentunya nasib mereka akan jauh lebih tragis dari apapun yang bisa kita hadapi."Putin kemudian menyebut pihak lain harus memahami bahwa negaranya juga punya senjata.
"Senjata yang bisa mengalahkan mereka di wilayahnya sendiri dan tentunya semua itu sangat berbahaya karena justru bisa memicu penggunaan senjata nuklir. Apakah mereka tidak memahami hal itu?" tanyanya.
"Orang-orang ini adalah orang-orang yang belum melalui pengalaman sulit. Mereka sudah melupakannya, tapi kita sudah melupakannya, misalnya saat perang Kaukasia, dan sekarang saat konflik di Ukraina," tambah Putin.
Putin menyampaikan pidato kenegaraan tahunannya, dua minggu sebelum pemilihan presiden. Pemimpin berusia 71 tahun itu tak hanya membahas situasi perang di Ukraina, tetapi juga menguraikan tujuan kebijakan ekonomi, sosial dan luar negerinya.
(dce)
Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20240229212654-4-518757/pidato-kenegaraan-putin-senggol-nato-dan-perang-nuklir-ada-apa
