Seminar dan Pelantikan Ikatan Alumni Fisika Universitas Sumatera Utara (IKAFU) yang diselenggarakan di Kampus UNHAN Sentul Bogor, Sabtu (18/5). (dok. IKAFU USU)
Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:43 WIB
JawaPos.com - Indonesia dinilai perlu memiliki target energi terbarukan yang ambisius. Para alumni Departemen Studi Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam (FMIPA) Universitas Sumatera Utara (USU) yakin tujuan tersebut dapat diimbangi dengan potensi manfaat tenaga nuklir.
Menurut salah satu alumni Fisika FMIPA USU, Dr. Helvis, SH., MH, pengembangan pembangkit listrik tenaga nuklir mestinya punya ruang dalam bauran energi di Indonesia. Seminar dan Pelantikan Ikatan Alumni Fisika Universitas Sumatera Utara (IKAFU) yang diselenggarakan di Kampus UNHAN Sentul Bogor, ini mengambil tema 'Kebijakan dan Tantangan Mewujudkan Energi Nuklir sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir'.
Sebagai higlight kegiatan IKAFU ini tak hanya kegiatan seremoni pelantikan dan temu kangen. Namun lebih jauh, sebagai alumni Jurusan fisika, mereka membahas tantangan dan peluang terwujudnya PLTN untuk kemandirian energi nasional sebagai pengganti sumber energi fosil.
Kepengurusan IKAFU periode 2024-2029 berkomitmen untuk meyakinkan masyarakat akan manfaat PLTN ini. Secara hukum, regulasi sudah mendukung, bahkan perjanjian dengan negara ASEAN mendukung penggunakan nuklir ini sebagai kebutuhan energi nasional yang disesuaikan dengan pemilihan lokasi yang aman.
"Saya sebagai Ketua Umum IKAFU terpilih Kol (AU). Dr. Ir. Sovian Aritonang, S.Si.,M.Si. berupaya menyampaikan ke Bapak Presiden terpilih Jenderal TNI Purn Prabowo Subianto untuk menjadikan PLTN sebagai salah satu program nasional. Demikian saya sampaikan kepada Beliau, program ini akan mulai kita bahas dalam pertemuan IKAFU di Danau Toba tahun 2024 ini," ucapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/5).
Kegiatan temu alumni dan seminar sekaligus pelantikan pengurus periode 2024–2029 ini dilakukan selain IKAFU ingin berkontribusi dalam kemajuan Indonesia, juga muncul dari rasa kerinduan para alumni untuk membentuk suatu wadah.
Wadah ini dimanfaatkan para alumnus untuk berkumpul, bersilaturahmi, dan menyalurkan aspirasi serta membentuk komunikasi yang baik dengan institusi maupun dengan sesama alumnus. Acara ini merupakan tindak lanjut dari reunian para alumni Fisika USU se-Indonesia di Bogor bulan Juni tahun 2023 yang lalu.
Ketua Program studi Fisika USU Dr. Tulus Ikhsan Nasution S.Si., M.Sc, dalam sambutannya, mengungkapkan pentingnya ikatan alumni tersebut dalam memberikan informasi dan dalam rangka pengembangan sumber daya mahasiswa di kampus melalui pengembangan ilmu dan kolaborasi dengan masyarakat melalui program Belajar Merdeka.
Dia menyebutkan, contohnya saat ini jurusan Fisika USU melakukan program Belajar Merdeka di bidang instrumentasi di sebuah desa binaan, Meat-Sumatera Utara yang berkontribusi dalam mendukung desa tersebut menjadi desa wisata.
Ketua IKA USU Wilayah Jakarta Tujuh Martogi Siahaan, S.P., MM., yang diwakili oleh wakil ketuanya Tiomora Sitanggang, ST, MM., turut memberikan selamat dan semangat kepada ketua dan para pengurus alumni terpilih. Para pengurus diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan kompetensi sumber daya kedepannya.
"Terima kasih atas kehadiran rekan-rekan semua dari IKA FMIPA Sejabodetabek, Ketua Jurusan Fisika USU, Dekan Pakar Prof. Dr. Timbangan Sembiring, para Alumni baik hadir secara offline maupun online," ujar Ketua IKAFU terpilih Kol (AU). Dr. Ir. Sovian Aritonang, S.Si.,M.Si.
