Foto: via REUTERS/SPUTNIK



NEWS - Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
13 March 2024 21:10

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Vladimir Putin memperingatkan negara-negara Barat bahwa Rusia secara teknis siap untuk perang nuklir. Jika Amerika Serikat (AS) mengirim pasukan ke Ukraina, hal itu akan dianggap sebagai peningkatan perang yang signifikan.
Pada Rabu (13/3/2024), Putin mengatakan skenario perang nuklir tidak "terburu-buru" dan dia melihat tidak perlunya penggunaan senjata nuklir di Ukraina.

"Dari sudut pandang teknis militer, kami tentu saja siap," kata Putin berbicara kepada televisi Rossiya-1 dan kantor berita Rusia RIA.

Putin mengatakan AS memahami bahwa jika mereka mengerahkan pasukan Amerika di wilayah Rusia, atau ke Ukraina, Moskow akan menganggap tindakan tersebut sebagai intervensi.

"(Di Amerika Serikat) terdapat cukup banyak spesialis di bidang hubungan Rusia-Amerika dan di bidang pengendalian strategis," kata Putin. "Oleh karena itu, saya tidak berpikir bahwa segala sesuatu di sini sedang terburu-buru (konfrontasi nuklir), namun kami siap untuk itu."

Putin juga menegaskan kembali bahwa penggunaan senjata nuklir dijabarkan dalam doktrin nuklir Kremlin, kebijakannya mengatur keadaan di mana Rusia mungkin menggunakan senjatanya.

"Senjata ada untuk digunakan," kata Putin, pengambil keputusan utama di Rusia mengenai senjata nuklir. "Kami memiliki prinsip kami sendiri."

Rusia dan Amerika Serikat sejauh ini merupakan kekuatan nuklir terbesar, mengendalikan lebih dari 90% senjata nuklir dunia. Sementara Putin mengatakan Rusia siap melakukan pembicaraan serius mengenai Ukraina.

"Rusia siap melakukan perundingan mengenai Ukraina, namun perundingan tersebut harus didasarkan pada kenyataan - dan bukan pada keinginan untuk mengonsumsi obat-obatan psikotropika," kata Putin.

Reuters melaporkan bulan lalu bahwa saran Putin mengenai gencatan senjata di Ukraina untuk membekukan perang ditolak oleh Amerika Serikat setelah terjadi kontak antar perantara.

Jika Amerika Serikat melakukan uji coba nuklir, Rusia mungkin akan melakukan hal yang sama. "Tidak perlu... kita masih perlu memikirkannya, tapi saya tidak menutup kemungkinan kita bisa melakukan hal yang sama," imbuhnya.

Meski begitu, Putin mengatakan Rusia tidak pernah menghadapi kebutuhan untuk menggunakan senjata nuklir di Ukraina. "Mengapa kita perlu menggunakan senjata pemusnah massal? Tidak pernah ada kebutuhan seperti itu," pungkasnya.

Perang di Ukraina telah memicu krisis terdalam dalam hubungan Rusia dengan Barat sejak Krisis Rudal Kuba tahun 1962. Putin telah beberapa kali memperingatkan bahwa Barat berisiko memicu perang nuklir jika negara tersebut mengirimkan pasukan untuk berperang di Ukraina.

(luc/luc)

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20240313200354-4-521753/putin-sebut-rusia-siap-perang-nuklir-dengan-as-di-ukraina

Sumber : CNBC Indonesia

Tags : Senjata Nuklir

Artikel Terkait


Komentar


Daftar Komentar


- 0 -