Kapal selam nuklir USS Michigan kelas Ohio. (AFP/JERMAINE RALLIFORD)



Deklarasi Washington, Kenapa AS Pakai Kapal Selam Nuklir Ancam Korut?
CNN Indonesia
Jumat, 28 Apr 2023 07:05 WIB

1. Deklarasi Washington, Kenapa AS Pakai Kapal Selam Nuklir Ancam Korut?

Jakarta, CNN Indonesia -- Amerika Serikat bakal mengerahkan kapal selam bertenaga nuklir ke Korea Selatan untuk pertama kalinya sejak 1981.
Rencana pengerahan ini berdasarkan kesepakatan Deklarasi Washington usai Presiden Korsel Yoon Suk Yeol bertemu Presiden AS Joe Biden di Washington, Rabu (26/4).

Salah satu poin kesepakatan itu, AS akan mengirim kapal selam rudal balistik bertenaga nuklir ke Korea Selatan.

Mengapa AS mengirim kapal selam berkekuatan nuklir buat ancam Korut sekaligus lindungi Korsel?

Biden mengatakan kerja sama pertahanan kedua negara ini untuk memperluas pencegahan ancaman nuklir Korut. Langkah itu juga sebagai upaya mengancam negara pimpinan Kim Jong Un.

Peneliti dari Pusat Studi Pertahanan Institut Sejong, Kim Jung Sup, mengatakan kapal selam itu hanya untuk menekankan dan menambah kredibilitas AS.

"Itu aset strategis yang secara fundamental mengirim pesan balasan nuklir Korea Utara," kata dia.

Beberapa pengamat lain mengatakan skenario seperti itu akan memicu perang nuklir.

AS sendiri rencananya akan mengerahkan kapal selam berkekuatan nuklir kelas Ohio 14 dari Angkatan Laut. Kapal selam dengan julukan 'boomers' itu bisa menyelam selama 77 hari dan berada di permukaan selama 35 hari untuk perawatan.

Senjata yang paling menakutkan dimiliki kapal selam kelas Ohio adalah rudal balistik Trident II sebanyak 20 buah. Daya jangkau rudal yang bisa membawa hulu ledak nuklir itu bisa mencapai 7.400 kilometer.

2. Deklarasi Washington, Kenapa AS Pakai Kapal Selam Nuklir Ancam Korut?

Kapal selam nuklir AS kelas Ohio. (Getty Images via AFP/SANDY HUFFAKER)

Kapal selam nuklir AS kelas Ohio. (Getty Images via AFP/SANDY HUFFAKER)

Sementara itu, sejumlah pengamat mengatakan kehadiran kapal selam AS di pelabuhan Korsel akan murni menjadi simbol.

"Secara taktis [AS dan Korsel] mengerahkan aset kapal selam yang paling kuat; sifat sembunyi-sembunyinya," kata mantan kapten Angkatan Laut AS, Carl Schuster, seperti dikutip CNN.

Schuster juga mengatakan pengerahan kapal selam di Korsel akan menguntungkan Korut. Pemerintah Pyongyang disebut akan mengetahui kemampuan kapal selam bertenaga nuklir itu.

"Jika Kim Jong Un mempertimbangkan serangan kejutan, kami telah mengirimkan kapal selam dan pada saatnya akan tiba di sana," kata Schuster.

Kapal selam AS yang berada di bawah permukaan laut dengan kedalaman ribuan kaki dari Korea Utara masih dalam jangkauan Korut.

Memastikan Dukungan terhadap Sekutu AS
Terkait pengerahan ini, sejumlah pengamat lain mengatakan AS ingin memastikan ulang dukungan bagi sekutu mereka.

Korut selama ini mengembangkan rudal berkemampuan nuklir. Mereka juga dilaporkan akan melakukan uji coba nuklir.

Pada 2022, Korut melakukan uji coba rudal dan mencetak rekor. Ancaman ini mendorong beberapa pihak agar Korsel menjadi negara yang memiliki kekuatan nuklir.

Namun, pengamat menilai AS tak ingin melihat proliferasi nuklir di semenanjung Korea. Jadi, pemerintah AS berusaha meyakinkan sekutunya dengan membuat pasukan Korsel lebih menonjol di kawasan tersebut.

(isa/bac)

Sumber: https://www.cnnindonesia.com/internasional/20230428063940-113-942874/deklarasi-washington-kenapa-as-pakai-kapal-selam-nuklir-ancam-korut/2

Sumber : CNN Indonesia

Tags : Senjata NuklirTeknologi Nuklir

Artikel Terkait


Komentar


Daftar Komentar


- 0 -