Korea Utara menyebut tindakan AS kirim kapal selam nuklir sangat provokatif. Foto: Reuters



CNN Indonesia
Senin, 10 Jul 2023 10:42 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Korea Utara menuduh pesawat mata-mata Amerika Serikat telah melanggar wilayah udaranya. Pyongyang juga mengutuk rencana AS untuk mengerahkan kapal selam rudal nuklir di dekat Semenanjung Korea.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional Korut mengatakan pelanggaran "provokatif" dilakukan oleh pesawat mata-mata AS bulan ini, bahkan dilakukan beberapa kali di atas wilayah Laut Timur.

"Tidak ada jaminan bahwa kecelakaan mengejutkan seperti jatuhnya pesawat pengintai strategis Angkatan Udara AS tidak akan terjadi di Laut Timur Korea," kata juru bicara itu dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP.

Dia menyinggung insiden di masa lalu saat Pyongyang menembak jatuh pesawat pengintai AS dan memperingatkan Amerika akan membayar atas ulah spionase udara di wilayah Korut.

Pernyataan Kemhan Korut juga mengecam rencana penyebaran aset nuklir strategis AS ke Semenanjung Korea, yang dianggap sebagai ancaman besar bagi keamanan regional dan global.

"Situasi saat ini dengan jelas membuktikan bahwa situasi Semenanjung Korea semakin mendekati ambang konflik nuklir akibat aksi provokatif militer AS," demikian pernyataan tersebut.

April lalu, Washington menyebut akan mengirim kapal selam balistik nuklir sebagai kunjungan pertama ke Korea Selatan dalam beberapa dekade terakhir.

Namun baik itu pihak AS maupun Korsel belum menyebut waktu pasti kunjungan kapal selam tersebut.
(dna)

Sumber: https://www.cnnindonesia.com/internasional/20230710103631-113-971472/korut-murka-as-mau-kirim-kapal-selam-nuklir-ke-semenanjung-korea

Sumber : CNN Indonesia

Tags : Senjata NuklirTeknologi Nuklir

Artikel Terkait


Komentar


Daftar Komentar


- 0 -